Home | Looking for something? Sign In | New here? Sign Up | Log out

Minggu, 14 Maret 2010

Kenapa Kita Sering Merasa Ingin Buang Air Kecil?

Minggu, 14 Maret 2010


Saya disini ingin memberitahukan informasi sedikit yang mungkin saja anda belum mengetahuinya... Disini, saya akan memberitahukan sebab-sebab kita sering merasa ingin buang air kecil. Ada yang tahu kenapa? yap... ada beberapa faktor nih, tentunya kalian baca aja ya!








1. Terlalu banyak minum

Banyak minum memang membuat badan menjadi sehat. Tetapi minum terlalu banyak air (atau cairan yang lain) dapat membuat kita berkali-kali ke kamar mandi. Untuk orang yang susah mengontrol keinginan untuk kencing (bahasa inggrisnya beser dan bahasa jawanya overactive bladder), disarankan untuk tidak minum lebih dari dua liter air atau cairan lainnya dan waktu minumnya disarankan di siang hari agar pada malam hari tidak terlalu sering bangun untuk pergi ke kamar mandi

2. Terlalu sedikit minum

ini kebalikannya dari yang kebanyakan minum, orang yang terlalu sedikit minum karena penyakit susah menahan kencing / beser / overactive bladder biasanya akan mengurangi minum. Tapi ternyata ini sangat berbahaya! karena dapat membuat iritasi pada saluran kencing yang mengakibatkan orang jadi ingin ke belakang terus. Walaupun minum delapan gelas perhari itu baik tetapi jika orang tidak mampu melakukannya, menurut para ahli hanya diperlukan minimal satu liter per hari untuk mencegah iritasi ini

3. Minuman Beralkohol

Bir, anggur, dan minuman-minuman beralkohol lainnya menyebabkan kita berkunjung ke kamar mandi lebih sering. Walaupun alkohol sendiri sifatnya membuat kita dehidrasi pada tubuh tapi dehidrasi ini terjadi karena alkohol meningkatkan air kencing yang harus dikeluarkan tubuh. Selain itu, alkohol juga mengirimkan sinyal-sinyal ke otak untuk menyuruh kita kencing


4. Makanan dan Minuman Berkafein

Kafein menstimulasi organ-organ pembuangan untuk memproduksi lebih banyak urin. Mengurangi jumlah konsumsi kafein ( kopi, teh, coklat, cola) dapat membantu kita untuk mengontrol keinginan kencing yang berlebihan. Cara lainnya adalah mencoba menggunakan produk kopi tanpa kafein


5. Makanan dan Minuman mengandung asam

Buah-buahan sebangsa jeruk dan minuman sari buah dari jeruk, kopi, teh, dan tomat dapat menimbulkan iritasi bagi organ-organ pembuangan. Walaupun konsumsi jus cranberry biasanya digunakan untuk menyembuhkan infeksi pada saluran kencing tetapi juga bikin kita kebelet kencing. Mengurangi konsumsi makanan-makanan mengandung asam ini juga mengurangi heartburn (sensai panas di dada karena tingginya kandungan asam pada makanan yang dikonsumsi)


6. Minuman berkarbonasi

Minuman-minuman berkarbonasi bisa membuat iritasi organ-organ pembuangan yang sensitif. Orang-orang yang susah menahan kencing sangat disarankan untuk menghindari minuman-minuman ini. Kombinasi minuman berkarbonasi dan beralkohol akan membuat keinginan buang air kecil semakin besar


7. Makanan-makanan Pedas

Makanan-makanan mengandung cabai, dan lain sebagainya akan membuat lidah kita terbakar dan mata berurai air mata. Hal ini karena iritasi yang ditimbulkan oleh kandungan di dalamnya. Iritasi juga terjadi pada organ-organ pembuangan. Untungnya iritasi ini hanya terjadi pada orang-orang tertentu saja (Kalau orang Indonesia yang biasa makan sambel, berarti nggak mempan :D)


8. Pemanis

Gula, Madu, dan pemanis buatan dapat mengiritasi organ pembuangan. Batasilah konsumsi pemanis-pemanis ini jika sering ke belakang karena pengaruh pemanis terhadap keinginan orang untuk buang air kecil bervariasi


9. Kombinasi dari nomor 3-8

Jangan mengonsumsi makanan dan minuman yang ada di nomor 3-8 seharian penuh atau bersama-sama, sudah dipastikan akan membuat anda ingin ke belakang

10. Obat-obatan

Beberapa obat misalnya obat penurun tekanan darah tinggi dapat mengakibatkan orang sering ke belakang, obat-obat yang lain juga banyak memiliki efek samping membuat orang sering ke kamar mandi.

Dan ada lagi nih, ketika suhu sedang dingin pasti kita sering merasa ingin Buang Air Kecil. Kenapa ya?

Mengapa sih hasrat Buang Air Kecil seseorang itu meningkat saat cuaca dingin ?. Jawabnya adalah sebagian besar dari tubuh kita ini tersusun atas air. Pada cuaca dingin tubuh menjadi sedikit sulit dalam berkeringat, karena selain pori-pori kulit menjadi mengecil juga dari fungsi dasar dari keringat itu sendiri untuk menstabilkan suhu tubuh. Keringat keluar jika suhu tubuh kita naik entah itu karena kita melakukan aktivitas atau sebaliknya suhu udara disekitar tinggi maka untuk mengurangi dampak kepanasan maka tubuh mengeluarkan keringat untuk melawannya.

Sehingga cairan tubuh yang sudah tidak digunakan lagi itu yang seharusnya bisa keluar dari tubuh melalui keringat, pernapasan, dan sekresi. Akan tetapi, lebih banyak keluar melalui Sekresi (Air Seni). Makanya ketika kita berada dalam suhu dingin, misalnya seperti saat musim hujan ini atau kita berada dalam ruangan ber-AC, kita menjadi lebih sering Buang Air Kecil

Dalam cuaca atau lingkungan sekitar yang dingin, tubuh manusia cenderung untuk tidak mengeluarkan banyak keringat. Padahal tubuh membutuhkan jalan keluar cairan lain agar jumlah cairan dalam tubuh tetap normal, salah satu caranya adalah dengan lebih sering mengeluarkan cairan melalui urin.

"Di masa lalu para ahli seringkali mengindahkan masalah ini, tapi kini kami memberikan perhatian lebih dan berusaha untuk melihat apa yang sebenarnya terjadi," ujar Dr Pablo Gomery, seorang urolog dari Massachusetts General Hospital, seperti dikutip dari The Boston Globe, Senin (16/11/2009).

Gomery menambahkan udara dingin memicu peningkatan sensor urgensi (mendesak), tapi hal ini bukan berarti orang tersebut mengalami inkontinensia (orang yang tidak bisa menahan pipis). Dalam kondisi tertentu seseorang bisa saja mengalami rasa urgensi yang besar, seperti karena udara dingin.

Sebuah studi yang dilakukan oleh para peneliti dari Whittington Hospital di London meneliti hampir 2.000 laki-laki dan perempuan mengenai peningkatan rasa urgensi tersebut. Ditemukan dalam kondisi tertentu seperti kelelahan, khawatir, air dan cuaca yang dingin bisa meningkatkan risiko inkontinensia urgensi yang menyebabkan seseorang lebih sering ke kamar mandi.

"Studi lain menunjukkan cuaca atau lingkungan yang dingin bisa menyebabkan otot kandung kemih beraktivitas secara berlebihan (overactivity)," ujar Dr Michael O'Leary, seorang ahli bedah urologi di Brigham and Women'sHospital.

Hal lain yang diduga bisa menjadi penyebab orang lebih sering Buang Air Kecil adalah terlalu lama terkena udara dingin yang menyebabkan berkurangnya aliran darah ke permukaan kulit sehingga terjadi penyempitan pembuluh darah. Ini menghambat keluarnya cairan tubuh sehingga secara tidak langsung tubuh merespons dengan mengeluarkan cairan melalui urine atau sering Buang Air Kecil.

Orang yang sering Buang Air Kecil dalam udara dingin merupakan hal yang wajar sama seperti banyaknya keringat yang keluar saat udara panas. Hal yang penting orang harus tetap mengonsumsi air yang cukup untuk mengganti banyaknya cairan yang keluar melalui urin agar tidak terjadi dehidrasi.
Sumber: (http://artikel-kesehatan-online.blogspot.com/2009/11/alasan-kenapa-cuaca-dingin-sering-pipis.html)
http://www.webmd.com/urinary-incontinence-oab/slideshow-foods-drinks-make-you-gotta-go)
(http://www.indowebster.web.id/archive/index.php/t-53868.html)

1 komentar:

lengobdolog mengatakan...

koq gag ad materinya ??

Posting Komentar

 

For Rent Free

Uploaded with ImageShack.us

Banner

For Rent Free

Uploaded with ImageShack.us